IbM INDUKSI TEKNOLOGI “BULEK CANTIK” MATAPELAJARAN BIOLOGI DI SMK KESEHATAN UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN PROFESIONAL GURU

  • Pipin Widyaningsih STMIK Duta Bangsa Surakarta
  • Faulinda Ely Nastiti STMIK Duta Bangsa Surakarta
Keywords: IbM, Kelompok Usaha, Budidaya Lele

Abstract

Guru adalah komponen utama pelaksanaan kurikulum dan kegiatan pembelajaran. Tanpa guru kurikulum sebagus apapun tidak dapat dilaksanakan. Kompetensi yang harus guru yang terkait dengan kegiatan pembelajaran adalah kompetensi pedagogik dan profesional. Kompetensi pedagogik adalah kemampuan metode, yaitu kemampuan guru untuk memahami dinamika proses pembelajaran dengan baik,keterampilan menyampaikan materi pelajaran dengan menyenangkan dan efektif serta mencerdaskan anak. Sedangkan kompetensi profesional adalah kemampuan guru mengelola pembelajaran dengan baik. Guru akan dapat mengelola pembelajaran apabila menguasai; materi pelajaran, mengelola kelas dengan baik, memahami berbagai strategi dan metode pembelajaran, menggunakan media dan sumber belajar yang ada. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional guru adalah mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran dan pembuatan bahan ajar. Kegiatan IPTEKS Bagi Masyarakat (IbM) dilaksanakan dengan dua kelompok mitra yaitu SMK Kesehatan Bintang Nusantara Karanganyar dan SMK Kesehatan Citra Medika Sragen. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk melakukan induksi teknologi pembelajaran dalam pembuatan bahan ajar. Induksi teknologi pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan guru dalam membuat bahan ajar yang inovatif, atraktif dan menarik. Bahan ajar yang dikembangkan diberi nama “BULEK CANTIK” Biologi. Pola implementasi kegiatan pengabdian meliputi sosialisasi dan koordinasi, pelatihan dan workshop serta pendampingan.

Published
2020-02-10
Section
Articles